Kabel Optik di Jakarta Barat Mulai Ditanam untuk Meningkatkan Penyelenggaraan Jaringan Internet

Pemerintah Kota Jakarta Barat telah memulai proyek penataan kabel optik udara menjadi kabel yang tertanam dalam tanah sebagai bagian dari Program Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT). Proyek ini dimulai di Jalan Kemanggisan Raya dan Jalan Tanjung Duren Barat, sebagai langkah awal dalam upaya peningkatan infrastruktur telekomunikasi di kota ini.

Kepala Seksi Prasarana dan Sarana Utilitas Kota dan Penerangan Jalan Umum (PSUK-PJU) Jakarta Barat, Abdul Jabbar, menyatakan bahwa pengerjaan ini merupakan hasil kerja sama dengan pihak ketiga di bawah naungan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel). “Ada enam lokasi penataan, dua lokasi sekarang sedang dikerjakan, di Palmerah dan Grogol Petamburan,” kata Abdul.

Pengerjaan SJUT dilakukan dengan menggali tanah hingga kedalaman dua hingga tiga meter, kemudian menanam jalur utilitas seperti kabel optik dan menutupinya kembali. Adam Maulana Malik, koordinator proyek dari pihak Apjatel, menjelaskan bahwa pengerjaan ini telah dimulai dua minggu lalu di Tanjung Duren Barat dengan panjang 650 meter. “Alhamdulillah sudah selesai. Jadi tinggal perapian tanah,” ujarnya.

Dengan penataan ini, semua kabel optik dari penyedia layanan internet (provider) akan ditanam di bawah tanah, meninggalkan suasana lingkungan yang lebih bersih dan rapi. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi di wilayah Jakarta Barat serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dan estetis bagi warga.