Kekejian Israel Putus Aliran Listrik Bikin 2,3 Juta Warga Gaza Menderita

Situasi di Gaza.(Al Jazeera )

SEDIKITNYA 2,3 juta masyarakat Gaza bakal makin menderita setelah Israel memutus suplai listrik ke Gaza untuk menekan Hamas di tengah negosiasi gencatan senjata nan semakin rapuh. 

Menteri Energi Israel Eli Cohen menerbitkan petunjuk kepada Israel Electric Corporation untuk segera memutus listrik ke Gaza. Konsekuensi, sekitar 2,3 juta masyarakat Gaza bakal makin menderita. 

“Kami bakal menggunakan semua perangkat nan tersedia bagi kami sehingga semua sandera bakal kembali dan kami bakal memastikan bahwa Hamas tidak bakal berada di Gaza pada hari berikutnya," kata Cohen dalam sebuah pernyataan video seperti dilansir Times of Israel. 

Sebagian besar penduduk Gaza berjuntai pada pembangkit desalinasi nan mengandalkan generator diesel alias panel surya untuk mendapatkan listrik. Aksi Israel memutus pasokan bakal berakibat besar. 

Israel berupaya memaksa Hamas untuk perpanjangan fase pertama gencatan senjata hingga pertengahan April dan bersikeras agar sisa 59 sandera dibebaskan. Sementara itu, fase pertama gencatan senjata sudah lewat. 

Kubu Israel sebelumnya juga telah memutus semua pasokan support ke Gaza dengan klaim Hamas mencurinya serta mengambil untung dari distribusinya. 

Belakangan ini, Israel juga mengintensifkan serangan di Gaza dan mendengungkan berita persiapan untuk serangan besar. 

Pada Minggu lalu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melakukan serangan udara di Gaza Utara. Sehari sebelumnya, serangan udara di Rafah juga dilakukan IDF. (Dhk/I-1)