Aksi Tawuran Berulang Di Bassura, Rano Karno Soroti Gagalnya Pembinaan

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyoroti tindakan tawuran berulang nan kerap terjadi di wilayah Jakarta, salah satunya di Jalan Basuki Rahmad (Bassura), Jakarta Timur. Rano menilai setiap wilayah mempunyai karakter tersendiri dalam mengatasi tawuran.

"Tentu setiap karakter wilayah beda-beda. Kemarin saya dapat laporan misalnya wilayah Bassura. Itu kan sering sekali tawuran, lantaran memang karakternya beda-beda," kata Rano Karno usai membuka kejuaraan Pencak Silat Piala Gubernur DKI Jakarta di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Senin (24/2/2025).

Rano kemudian menyoroti tindakan tawuran nan kerap terjadi di Bassura hingga menimbulkan korban jiwa. Menurutnya, kondisi tersebut terjadi lantaran gagalnya pembinaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Satu nan memang terasa tidak ada aktivitas di wilayah sana sehingga auranya jadi seakan-akan aktivitas nan rutin, kan menyedihkan, apalagi setiap tahunnya ada korban nah itu-itu sangat-sangat. Kalau saya katakan bukan bodoh, ya, tapi itu kesalahan fatal kita enggak bisa membina anak-anak, saya percaya bisa diselesaikan," ucapnya.

Rano Karno mendorong para anak-anak untuk dibina dengan diadakan aktivitas melestarikan budaya misalnya pencak silat. Ia lampau berbincang mengenai pembukaan kejuaraan Pencak Silat Piala Gubernur DKI Jakarta. Rano berambisi arena nan sempat berakhir lantaran pandemi COVID-19 ini dapat menjadi sarana positif dalam melestarikan kebudayaan.

"Selain memang melestarikan kebudayaan tapi juga memberikan pemahaman kepada anak-anak bahwa pencak silat itu bukan hanya pengetahuan bela diri tapi ada falsafat dalam silat itu sendiri itu," jelasnya.

Seperti diketahui, tawuran antarkelompok kerap terjadi di Jalan Basuki Rahmad (Bassura), Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim). Terbaru, satu orang tewas dalam kejadian tawuran tersebut.

"Benar ada kasus meninggal bumi terkena senjata tajam diduga saat tawuran. Korban RP, laki-laki," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (2/1).

Tawuran terjadi pada Kamis (2/1) awal hari sekitar pukul 01.45 WIB. Korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Premier Jatinegara dan lampau kasus laki-laki tewas akibat tawuran itu dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Menerima info tentang adanya orang meninggal lantaran tawuran di RS Premier Jatinegara," ujarnya.

(taa/eva)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Selengkapnya