Revitalisasi Pasar Taman Puring Masih Dikaji, Pramono Sebut Ada Kendala Di Lapangan

Sedang Trending 20 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Revitalisasi Pasar Taman Puring Masih Dikaji, Pramono Sebut Ada Kendala di Lapangan Pekerja gerai mengumpulkan sisa peralatan pascakebakaran di Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (29/7/2025).(MI/SUSANTO)

GUBERNUR DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI telah menggelar rapat unik untuk membahas kelanjutan nasib para pedagang Pasar Taman Puring, Kebayoran Baru, usai kebakaran dahsyat nan melanda pasar tersebut.

Salah satu opsi nan tengah dipertimbangkan adalah merelokasi pedagang ke letak sementara agar mereka tetap dapat beraktivitas. Setelah itu, pasar bakal diperbaiki agar bisa kembali difungsikan.

Namun, Pramono mengakui bahwa rencana tersebut menghadapi sejumlah hambatan di lapangan.

"Dari laporan Wali Kota Jakarta Selatan nan saya minta untuk menangani ini, di lapangannya memang ada persoalan," kata Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (30/7).

Ia menambahkan bahwa rencana revitalisasi Pasar Taman Puring tetap dalam tahap kajian. Menurutnya, sebelum pembangunan dimulai, perlu ada pemahaman nan mendalam mengenai kondisi dan persoalan di lapangan, terlebih setelah sekitar 500 gerai gosong terbakar pada Senin (28/7).

Pramono mengungkapkan bahwa para pedagang terdampak mau membangun kembali pasar secara swadaya dengan biaya nan mereka kumpulkan sendiri.

"Saya sudah mendengar penduduk (pedagang) nan terkena itu, mereka mau berswadaya, sendiri. Sehingga dengan demikian, untuk secara unik Taman Puring bakal kami dalami terlebih dahulu," urainya.

Sementara itu, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri bakal dilibatkan dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap penyebab kebakaran di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan. Penyebab kebakaran diduga berasal dari salah satu gerai di sisi depan pasar.

Sementara itu, pihak kepolisian melalui Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri bakal melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna menyelidiki penyebab kebakaran. Dugaan awal menyebut bahwa api berasal dari salah satu gerai di bagian depan pasar. (Metrotv/Ant/P-4)

Selengkapnya