Pertamina Dan Pemprov Jatim Sepakat Percepat Suplai Bbm Ke Jember

Sedang Trending 20 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Pertamina dan Pemprov Jatim Sepakat Percepat Suplai BBM ke Jember Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan koordinasi dengan Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Aji Anom Purwasakti.(MI/Faishol Taselan)

PERTAMINA Patra Niaga Regional Jatimbalinus dan Pemprov Jawa Timur sepakat melakukan percepatan mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jember akibat kemacetan di Ketapang dan akibat ditutupnya Jalur Gumitir. 

Kesepakatan dilakukan setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan koordinasi dengan Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Aji Anom Purwasakti di Kantor Gubernur Jatim, Rabu (30/7).

Akibat kemacetan di Ketapang dan akibat ditutupnya Jalur Gumitir, akibat nan dirasakan mengenai Bahan BBM di area Jember mengingat suplai dilakukan dari Tanjung Wangi Banyuwangi.

Khofifah mendapatkan kepastian mengenai distribusi, suplai dan stok BBM untuk SPBU di Jember. Ia menyebut setelah sebelumnya pemenuhan BBM untuk Jember dan sekitarnya dipasok dari Tanjung Wangi -  Banyuwangi, saat ini suplai didatangkan dari Surabaya dan Malang. Rabu (30/7) ini juga dilakukan penambahan pasokan dari Terminal BBM wilayah Jawa Tengah dan DIY ialah Semarang, Maos, Rewulu serta Boyolali.

Selain itu, lanjut Khofifah, Pertamina telah memberikan pasokan rata-rata harian normal sebesar 982 KL bagi 40 SPBU di Jember. Akan tetapi, kondisi pascapenutupan Jalur Gumitir pasokan dimaksimalkan mencapai 1.300 Kl. 

Maka dari itu, Khofifah berpesan kepada masyarakat khususnya penduduk Kabupaten Jember agar tidak melakukan panic buying. Sehingga tidak terjadi pembelian berlebih nan dampaknya bisa menyebabkan kelangkaan. "Masyarakat tidak perlu panic buying lantaran Pertamina sudah menjamin kesiapan stok maupun suplai dari terminal BBM lain," tegasnya. 

"Kami meminta kepada masyarakat agar tidak melakukan pembelian BBM berlebihan lantaran stok  cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan," tambah Khofifah. 

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Aji Anom Purwasakti mengatakan, kehadiran menemui Gubernur Khofifah adalah untuk melaporkan progres mengenai pasokan maupun suplai BBM di Jember. "Saat ini, dipastikan suplai maupun pasokan sangat aman. Oleh lantaran itu, masyarakat jangan punic buying," katanya. 

MITIGASI

Pertamina, lanjut Aji, berbareng tim telah mitigasi ketika terdapat rencana penutupan wilayah Gumitir lantaran terdapat longsor dan terjadi kemacetan Ketapang Banyuwangi sehingga seluruh pengganti dilakukan untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat. 

Ditegaskannya, upaya pengganti untuk percepatan pengedaran BBM ke Jember pascapenutupan Jalur Gumitir secara masif juga dilakukan Pertamina Patra Niaga, dalam perihal ini Regional Jatimbalinus. 

Sebanyak 40 SPBU dari Jember dipasok dari Banyuwangi dengan alih suplai dari Surabaya dan Malang. Bahkan, hari ini (30/7) dilakukan penambahan pasokan dari Terminal BBM wilayah Jawa Tengah dan DIY ialah Semarang, Maos, Rewulu serta Boyolali.

"Kami terus berupaya maksimal memenuhi kebutuhan BBM masyarakat Jember dan sekitarnya. Per hari ini untuk percepatan pengedaran BBM, Pertamina menambah mobil tangki dari sebelumnya 86 mobil tangki, sekarang menjadi 93 unit dengan tambahan 2 unit dari Semarang, 1 unit dari Maos, 3 unit dari Rewulu dan 1 unit dari Boyolali," katanya. (E-2)

Selengkapnya