Notaris Dibunuh Lalu Dibuang Ke Sungai Citarum, Mobil Hingga Ponsel Raib

Sedang Trending 9 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Notaris asal Bogor berjulukan Sidah Alatas diduga dibunuh dan jasadnya dibuang ke Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi. Barang milik korban berupa mobil dan handphone belum ditemukan.

"Kendaraan belum ditemukan. Informasi terakhir sih itu kendaraannya bergerak ke arah Cikampek sana, itu sore kemarin. Termasuk HP almarhum dua juga belum ditemukan," kata adik kandung korban, Hasan, ketika dihubungi detikcom, Jumat (4/7/2025).

Hasan menyebut handphone milik korban sudah tidak bisa dihubungi sejak korban pergi meninggalkan rumah pada Senin (30/6/2025) pagi. Korban, kata Hasan, meninggalkan rumah menggunakan mobil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya pergi bawa mobil. Cuma setelah keluar dari rumah itu, dua HP-nya sudah nggak aktif, ya sekitar jam 04.12 handphone sudah nggak aktif," kata Hasan.

Jasad Diikat Batu

Hasan mengatakan jasad Sidah ditemukan di Sungai Citarum, Bekasi, dengan kondisi terikat batu pemberat, pada Kamis (3/7/2025) sore. Hasan menduga kakaknya tewas dibunuh lampau dibuang ke sungai.

"Ditemukannya itu kemarin jam 5 sore, saya dapat telepon dari Polsek Kedungwaringin Bekasi. (Ditemukannya) di Sungai Citarum, oleh masyarakat setempat dievakuasi ke Polsek Kedungwaringin Bekasi," kata Hasan.

"Penyebabnya kan kemungkinan dibunuh, nan jelas kan dibunuh ya, lantaran kan jenazahnya diikat di sungai, diberatin pakai batu diikat. Jadi dibunuh dan dibuang ke sungai. Jadi nggak semua terikat, hanya jika nggak salah itu bagian kakinya nan diikat," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang notaris wanita asal Kota Bogor, Sidah Alatas (60), ditemukan tewas terikat di Sungai Citarum, Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat. korban diduga menjadi korban pembunuhan.

"Ada diduga seperti itu (dibunuh). Dugaan sementara ada penyebab kematian tidak wajar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Agta Bhuwana Putra saat dihubungi, Jumat (4/7).

Agta mengatakan pihaknya tetap menunggu hasil autopsi untuk mengetahui perlukaan di tubuh korban. Polisi tetap melakukan menyelidiki sosok terduga pelaku pembunuhan.

"Kita tetap lidik (penyelidikan) termasuk motif sama tersangkanya, pelakunya," ujarnya.

(sol/azh)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya