Kanker Usus Besar Kini Menyerang Anak Muda

ilustrasi(freepik)

KANKER  usus besar merupakan tumor galak di usus besar nan ditandai dengan perubahan pola buang air besar secara terus-menerus. Penyakit ini sering kali berasal dari tumor jinak nan disebut polip. Beberapa aspek akibat nan menjadikan seseorang terkena kanker usus besar pada usia muda.

Berdasarkan lama Kementerian Kesehatan penyebab kanker usus besa belum diketahui dengan jelas, namun ada beberapa perihal nan diduga dapat meningkatkan akibat seseorang menderita kanker usus besar, antara lain jarang makan serat, jarang berolahraga, dan mempunyai kebiasaan merokok.

Kanker usus besar sering kali tidak menimbulkan indikasi di awal. Namun, jika Anda sering mengalami indikasi gangguan pencernaan, seperti diare alias sembelit, dan mempunyai family nan menderita kanker usus , besar, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter. Makin awal terdeteksi, kemungkinan kanker usus besar untuk sembuh juga bakal makin besar.

Gejala kanker usus besar pada stadium awal terkadang tidak terasa alias apalagi tidak muncul sama sekali. Walaupun demikian, ada beberapa indikasi nan dapat muncul pada kanker usus besar stadium awal, antara lain diare alias sembelit, perut kembung, kram alias sakit perut, perubahan corak dan warna tinja, BAB berdarah.

Kemudian jika sudah memasuki stadium lanjut, penderita kanker usus besar dapat mengalami indikasi berupa kelelahan, sering merasa BAB tidak tuntas, perubahan pada corak tinja nan terjadi lebih dari sebulan, dan berat badan turun drastis.

Kanker usus besar disebabkan oleh perubahan alias mutasi gen pada jaringan usus besar. Akan tetapi, penyebab mutasi gen tersebut belum diketahui dengan pasti. Meski penyebabnya tidak diketahui, ada beberapa style hidup nan diduga dapat meningkatkan akibat seseorang terkena penyakit kanker usus besar, antara lain pola makan kurang serat, terlalu banyak mengonsumsi daging merah dan lemak, kebiasaan merokok.

Kebiasaan lainnya seperti konsumsi minuman beralkohol, sarang berolah raga. Selain itu, ada beberapa kondisi alias penyakit nan juga meningkatkan akibat seseorang terkena kanker usus besar, ialah mempunyai orang tua alias kerabat kandung nan menderita kanker usus besar, menderita polip usus, menderita diabetes, menderita penyakit radang usus, pernah menjalani radioterapi di bagian perut, menderita kelainan genetik nan disebut familial adenomatous polyposis (FAP) alias sindrom Lynch. (H-4)