ARTICLE AD BOX

INTENSITAS hujan tinggi nan terjadi sejak beberapa hari menyebabkan sebuah tebing setinggi 10 meter longsor menimbun dua gedung rumah dan bengkel di Kampung Cijangkar, Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut. Kejadian tersebut, terjadi Minggu (23/2) malam dan dalam peristiwa tersebut seorang penduduk ditemukan meninggal tertimbun material dan satu luka ringan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Aah Anwar Saefulloh mengatakan, hujan deras nan terjadi sejak beberapa hari ini telah menyebabkan sebuah tebing setinggi 10 meter longsor menimbun satu rumah dan bengkel di Kampung Cijangkar, Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang. Kejadian tersebut, menyebabkan 8 orang penduduk dari dua kepala family terdampak dan satu orang mengalami luka, tapi seorang lagi tertimbun.
"Material longsor nan terjadi di Kampung Cijangkar, Desa Bojong menyebabkan satu orang penunggu mengalami luka ringan dan langsung dibawa ke Puskesmas setempat. Akan tetapi, proses pencarian terhadap satu orang penduduk tertimbun dilakukannya dengan menggunakan ekskavator lantaran material longsor tebal dan menyulitkan tim gabungan," katanya, Senin (24/2/2025).
Ia mengatakan, pencarian terhadap korban tertimbun material longsor dan gedung rumah dilakukan oleh tim campuran TNI, Polri, BPBD, Basarnas dan mengerahkan ekskavator hingga sukses menemukan Anang Kardian, 46, sekitar pukul 23.00 WIB malam dalam kondisi meninggal. Namun, sebelum terjadi jalan penghubung Garut menuju Kecamatan Bungbulang sempat tertimbun longsor dan akses tersebut tidak bisa dilewati.
"Sebelum terjadi longsor menimpa rumah dan bengkel di dalam rumah Anang Kardian tersebut terdapat family lain dan mereka Heni, Radit, Neng Salsa, Juli Sabila Ajahra. Akan tetapi, setelah kejadian itu seorang pemilik rumah sukses ditemukan oleh tim campuran dalam kondisi meninggal dan untuk Heni mengalami luka ringan dibawa oleh penduduk ke Puskesmas dan nan lainnya selamat," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Bungbulang AKP Yusli Yulianto mengatakan, hujan deras nan terjadi di wilayahnya menyebabkan sebuah tebing setinggi 10 meter longsor menimbun gedung rumah dan bengkel hingga menyebabkan satu orang pemilik rumah ditemukan meninggal dan seorang lagi mengalami luka ringan. Karena, dua gedung tersebut tertimbun material dan mereka semua berupaya menyelamatkan diri tapi korban tidak sukses berlari.
"Anang Kardian namalain Jalu ditemukan dalam kondisi meninggal ditemukan oleh tim SAR campuran dan jenazah diserahkan kepada pihak family hingga tadi sudah langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat kondisi tanah nan tetap labil akibat curah hujan," pungkasnya.(H-2)