ARTICLE AD BOX
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan jasa kereta api untuk mudik Lebaran 1446 H. Beberapa kereta api dengan rute favorit telah mencapai okupansi lebih dari 100% pada tanggal-tanggal.
Misalnya KA Argo Bromo Anggrek (Gambir - Surabaya Pasar Turi) telah lenyap terjual pada 29-30 Maret 2025, KA Bima (Gambir - Surabaya Gubeng) telah mencapai okupansi penuh pada 27-31 Maret 2025, KA Brawijaya (Gambir - Malang) telah lenyap terjual pada 26-31 Maret 2025.
"KA Tegal Bahari (Pasar Senen - Tegal) apalagi telah terjual lebih dari 100% mulai hari ini hingga 1 April 2025. Hingga Senin, 24 Februari 2025 pukul 07.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh nan sudah terjual mencapai 1.197.033 tiket alias 34,68% dari kapabilitas nan disediakan, ialah 3.440.752 tempat duduk," ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba, Senin (24/2/2025).
Untuk mengakomodasi tingginya minat masyarakat, KAI juga telah menambah 1.080 perjalanan kereta api selama masa Angkutan Lebaran 1446 H, nan berjalan selama 22 hari dari 21 Maret hingga 11 April 2025.
"Selama periode tersebut, KAI bakal mengoperasikan total 9.572 perjalanan kereta api, terdiri dari 8.492 perjalanan KA reguler dan 1.080 perjalanan KA tambahan nan tiketnya sudah tersedia sejak 23 Februari 2025," imbuhnya.
Anne mengatakan, kereta api tambahan nan disediakan meliputi jasa KA jarak jauh dan KA lokal dengan beragam kelas, termasuk KA Java Priority nan menawarkan pengalaman perjalanan mewah dengan rute Gambir - Yogyakarta PP. Tiket dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI dan website kai.id.
"Selama Angkutan Lebaran 2025, KAI mengoperasikan 9.572 perjalanan kereta api, meningkat 8% dibandingkan tahun 2024, nan hanya mengoperasikan 8.836 perjalanan KA. Untuk pemesanan tiket KA jarak jauh, pengguna dapat mulai melakukan pembelian sejak H-45 sebelum keberangkatan, sedangkan KA lokal dapat dipesan mulai H-30, dan beberapa KA lainnya tersedia untuk pemesanan H-7 sebelum keberangkatan," tutur Anne.
Foto: Pekerja beraktivitas melakukan perawatan rutin pada kereta api di Depo Kereta Cipinang, Jakarta, Kamis (29/4/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Pekerja beraktivitas melakukan perawatan rutin pada lokomotif di Depo Kereta Cipinang, Jakarta, Kamis (29/4). Terkait patokan larangan mudik nan ditetapkan pemerintah, PT Kereta Api Indonesia (Persero) alias KAI bakal memaksimalkan pengoperasian lokomotif untuk membawa gerbong pikulan logistik dan barang, terutama jika nantinya pemerintah melarang/membatasi pengoperasian kereta penumpang. Saat ini KAI sedang menunggu patokan rinci dan pengarahan dari Kementerian Perhubungan. Seperti diketahui pada ramadan hingga Lebaran nanti, jumlah penumpang KAI diperkirakan ambruk lantaran pemerintah melarang aktivitas mudik. Hingga saat ini PT Kereta Api Indonesia (Persero) alias KAI tetap menunggu pengarahan lebih lanjut dari pemerintah mengenai pengaturan transportasi Mudik Hari Raya Idul Fitri pada Mei 2021. Terkait larangan mudik Lebaran 2021 oleh pemerintah, KAI pun menyatakan belum ada pembatalan tiket untuk mudik lantaran penjualan KA jarak jauh baru dibuka sampai 30 April 2021.Sejauh ini, penjualan tiket kereta pun tetap normal, alias belum ada peningkatan nan signifikan. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Bagi pengguna nan tidak mendapatkan tiket di hari nan diinginkan, KAI menyarankan untuk memilih agenda keberangkatan di hari lain nan tetap tersedia. Dengan elastisitas dalam memilih tanggal perjalanan, pengguna tetap dapat menikmati perjalanan mudik dengan lebih nyaman.
"Selain itu, pengguna juga dapat memanfaatkan jasa connecting train alias kereta lanjutan untuk mencapai tujuan akhir dengan pengganti rute nan tersedia. Dengan opsi ini, pengguna mempunyai kesempatan lebih besar mendapatkan tiket," jelas Anne.
Daftar Perjalanan KA nan penjualan tiketnya sudah di atas 100% :
1. KA Airlangga relasi Pasarsenen - Surabaya Pasar Turi (21 Maret - 9 April)
2. KA Bengawan relasi Pasarsenen - Purwosari (21 Maret - 10 April)
3. KA Rajabasa relasi Tanjungkarang - Kertapati pp (22 Maret - 9 April)
4. KA Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar (21 Maret - 8 April)
5. KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir - Surabaya Pasar Turi (29 Maret - 30 Maret 2025)
6. KA Bima relasi Gambir - Surabaya Gubeng (27 Maret - 31 Maret 2025)
7. KA Brawijaya relasi Gambir - Malang (26 Maret - 31 Maret 2025)
8. KA Tegal Bahari relasi Pasar Senen - Tegal (24 Februari - 1 April 2025)
(wur/wur)
Saksikan video di bawah ini:
Video : Stasiun Karet Ditutup Februari 2025
Next Article KAI Ganti Bantalan Rel Kayu dengan Sintetis, Ternyata Alasannya Ini