Jakarta Digitalisasi Pajak Lewat E-trapt, Ini Manfaatnya

Jakarta -

Jakarta terus berupaya memperkuat sistem perpajakan nan lebih modern dan efisien melalui digitalisasi. Salah satu langkah nan diterapkan adalah sistem E-TRAPT (Electronic Transaction Perporation Agent), sebuah platform pengumpulan info transaksi nan mempercepat dan meningkatkan kecermatan pelaporan pajak bagi Wajib Pajak di DKI Jakarta.

"E-TRAPT adalah pemasok perangkat lunak nan membaca info transaksi dari beragam sumber secara otomatis. Data tersebut kemudian dikirim langsung ke server Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta, sehingga mempercepat proses konsolidasi info dan mempermudah Wajib Pajak dalam melaporkan serta bayar kewajibannya. Berbeda dengan sistem tapping box, E-TRAPT tidak memerlukan perangkat keras tambahan," tulis Bapenda Jakarta dalam keterangan resmi nan diterima, Kamis (6/3/2025).

Diketahui, sistem ini bekerja dengan menangkap info transaksi nan telah diberikan akses, lampau mengirimkan info tersebut ke Bapenda. Berdasarkan info nan terkumpul, sistem bakal memberikan usulan jumlah pajak terutang nan kudu disetorkan melalui portal pajak online (pajakonline.jakarta.go.id). Wajib Pajak tetap mempunyai elastisitas untuk menyesuaikan jumlah nan dilaporkan jika ada transaksi nan belum tercatat.

Selain itu, penggunaan E-TRAPT juga menyederhanakan proses pelaporan pajak. Wajib Pajak tidak perlu lagi mengirimkan rincian transaksi secara manual, cukup mengisi Surat Pemberitahuan Pajak Daerah (SPTPD) secara digital.

Adapun pemasangan sistem E-TRAPT dilakukan langsung oleh tim Bapenda bagi Wajib Pajak nan belum menggunakan transaksi online. Proses ini dilakukan berasas rekomendasi dari Unit Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (UPPPD) dan Suku Badan. Selain itu, Wajib Pajak juga dapat mengusulkan permohonan berdikari untuk pemasangan sistem ini dengan menghubungi UPPPD alias Bapenda DKI Jakarta.

Penerapan E-TRAPT memberikan beragam keuntungan, antara lain sebagai berikut.

- Kemudahan pembayaran dan pelaporan pajak, tanpa proses manual nan kompleks.

- Efisiensi dan transparansi dalam pencatatan transaksi.

- Insentif unik bagi Wajib Pajak nan menggunakan sistem ini sebagai corak apresiasi dari Pemprov DKI Jakarta.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan pajak serta mendorong modernisasi sistem perpajakan di Jakarta. Pemerintah bakal terus melakukan sosialisasi agar faedah sistem ini dapat dirasakan oleh seluruh Wajib Pajak.

Dukung transformasi digital perpajakan Jakarta dengan menerapkan E-TRAPT demi sistem nan lebih transparan, akurat, dan efisien!

(akd/akd)