Brigitta Cynthia Dalami Peran Penyanyi Tionghoa Di Perpusnas

Aktris Brigitta Cynthia(Instagram @gigigitch)

DI film Pernikahan Arwah: The Butterfly House, Brigitta Cynthia alias Gigi, mantan personel Cherrybelle, memerankan Mei Hwa, seorang penyanyi wanita Tionghoa di masa pendudukan Jepang di Indonesia. Untuk mendalami perannya, Gigi melakukan riset dengan mengunjungi Perpustakaan Nasional.

"Aku sempat mengunjungi Perpustakaan Nasional untuk mempelajari kondisi Indonesia dan kehidupan wanita Tionghoa serta wanita pada umumnya di masa tersebut. Kemudian untuk menyanyi, saya mengikuti lokakarya dan dikasih lagu Mandarin untuk coba dinyanyikan, nan menurut saya liriknya sangat bagus," kata Gigi, dikutip Selasa (25/2).

Gigi menganggap perannya sebagai Mei Hwa sebagai tantangan besar lantaran karakternya berisiko jika tidak diinterpretasikan dengan tepat. 

Oleh lantaran itu, dia melakukan riset nan sangat mendalam untuk mempersiapkan perannya.

Gigi merasa keberadaan Perpustakaan Nasional sangat membantunya dalam melakukan riset. Ia mengatakan buku-buku nan dibutuhkannya tidak tersedia di toko kitab alias e-commerce. Dengan adanya Perpustakaan Nasional, dia bisa mendapatkan buku-buku nan dibutuhkannya dengan sigap dan mudah.

"Soalnya jika beli di toko buku, enggak ada. Kalau lewat e-commerce, lama sampai bukunya, enggak bisa satu hari langsung baca. 
Makanya ada Perpustakaan Nasional menurut saya membantu banget," kata Gigi.

Gigi mengunjungi Perpustakaan Nasional untuk mencari buku-buku nan memberikan referensi kehidupan di masa pendudukan Jepang. Ia mau mempelajari kondisi Indonesia dan kehidupan wanita Tionghoa serta wanita pada umumnya di masa tersebut.

Menurutnya, info di internet kurang memadai untuk memahami nuansa kehidupan di tahun 1943. Oleh lantaran itu, dia menghabiskan waktu membaca kitab untuk merasakan dan membayangkan kehidupan pada masa itu secara lebih mendalam.

Selain riset di perpustakaan, Gigi juga mengikuti lokakarya menyanyi untuk mendalami peran sebagai Mei Hwa. 

Dalam lokakarya tersebut, dia dibantu Indra Perkasa (komponis musik film) dan istrinya untuk mengarahkan vokal nan sesuai. Gigi merasa sangat terbantu dengan adanya lokakarya ini, lantaran dia bisa menemukan soul dan bunyi nan tepat untuk karakter Mei Hwa.

Film Pernikahan Arwah juga dibintangi oleh Morgan Oey dan Zulfa Maharani, mengisahkan sepasang calon pengantin nan menghadapi teror
arwah leluhur di kediaman family Salim. 

Film karya sutradara Paul Agusta itu bakal tayang di bioskop Indonesia mulai 27 Februari 2025. (Ant/Z-1)