Banjir Jakarta, Pmi Jaktim Kerahkan Relawan Dan Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak

Liputan6.com, Jakarta - Hujan deras nan mengguyur wilayah Jabodetabek sejak Minggu, 2 Maret 2025, menyebabkan debit air Sungai Ciliwung meningkat hingga meluap. Akibatnya, sejumlah permukiman di sekitar aliran sungai, khususnya di wilayah Jakarta Timur, terendam banjir.

Selain itu, tingginya curah hujan juga mengakibatkan genangan di beberapa titik lainnya nan berada di wilayah Jakarta.

Meresposn sigap kejadian ini, Ketua PMI Kota Jakarta Timur, HR Krisdianto menjelaskan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Timur mengerahkan sebanyak 69 petugas nan terdiri dari unsur Pengurus, Staf dan Relawan beserta armada untuk membantu penduduk terdampak.

Adapun armada nan dikerahkan antara lain 1 unit ambulans, 1 unit mobil rescue, 2 unit motor URC, 1 unit perahu karet, serta 1 unit mobil logistik dan dapur umum. Pihaknya juga telah menyalurkan support ke beragam kelurahan terdampak, seperti Kampung Melayu, Bidara Cina, Balekambang, Cililitan, Cawang, Gedong, Cijantung, Cipinang Melayu, Cipinang Muara, Kampung Tengah, dan Kebon Manggis.

“Hingga saat ini, jumlah penduduk terdampak nan telah menerima faedah dari support PMI mencapai 1.057 kepala family (KK) alias 5.834 jiwa, nan tersebar di 47 RT dan 19 RW,” jelas Krisdianto. Selasa 4 Maret 2025.

Selama merespons banjir Jakarta, PMI Kota Jakarta Timur juga sudah memberikan jasa pertolongan pertama, evakuasi, pemeriksaan kesehatan, serta pendistribusian support bahan makanan dan non-makanan (NFI).

“Untuk di Kelurahan Gedong, kami telah mendirikan dua unit tenda pengungsian untuk penduduk nan memerlukan tempat sementara,” imbuhnya.

Bantuan logistik nan telah didistribusikan kepada penduduk terdampak, berupa 8.300 balut roti manis, 80 dus air mineral, 200 selimut, 19 dus pampers, 85 tikar, 4.600 box makanan siap saji, 11 lembar terpal, 10 dus makanan ringan.